MOTIVASI : Kumpulan Nasehat Diri 3

Cara mensyukuri "nikmat" yang kita anggap "kecil" adalah : hilangkan "kecilnya" dan syukuri "nikmat"nya. Ketika si "kecil" menghilang maka kita akan SADAR bahwa ALLAH itu MAHA BESAR. Oh nikmatnya.....

  
Lebih baik mana, memikirkan apa yang kita cintai atau mencintai apa yang kita pikirkan?

Yang Diamati" akan berubah jika "Diamati". Sang Pengamat hanya akan memproyeksikan keyakinannya atas apa yang diamati. Jika ia yakin bahwa yang diamatinya itu buruk, maka buruklah jadinya.

Itu sebabnya "Menerima, Memaafkan, Melepaskan, dan Menyerahkan pada Tuhan" akan membuat orang-orang yang kita maafkan menjadi lebih baik, sebab kita tidak lagi berfokus pada mereka. Dan Tuhan telah mengurus mereka dengan sempurna.

Kalau hati kita sedang "jengkel" dan kita terus terfokus dan teringat kepada orang yang telah menjengkelkan kita, maka tak perlu heran bahwa orang tersebut akan terus menjengkelkan kita. Karena itulah keyakinan pengamatan kita.

Maka lepaskan pengamatan Anda kepada orang tersebut dengan mengakui sepenuh hati : "Ya Allah, saya terima, saya maafkan, saya lepaskan, dan saya serahkan kepada-Mu".

Jangan jadikan diri orang lain tetap buruk dalam proyeksi Anda. Wallahu a'lam. :)

Mereformasi kebiasaan tidak baik dalam menyingkat salam.

Ketenangan dan kebahagiaan seseorang, bisa saja tercerminkan dari caranya menyingkat ucapan salam.

Ada yang "Ass" yang artinya adalah "... " (cek sendiri di kamus B Inggris)
Ada yang "Aslm" yang niatnya "Asal asalan salam"
dan lain sebagainya..

Ucapan Salam adalah do'a, maka ketika kita menuliskan "Assalaamu'alaikum warohmatullaahi wabarokaatuh", maka hati kita turut berdo'a dengan tulus bagi mereka yang membaca salam kita... "Semoga keselamatan untukmu dan rahmat dari Allah dan juga keberkahan dari-Nya".

Kalau Anda merasa perlu mengirit pulsa, padahal rizki Allah itu sangat luas, maka silakan singkat ucapan salam Anda dengan kalimat "Assalaamu'alaikum" atau katakan saja "Salaam".

Barokallahufiikum ^^

Ketika kita sedang melatih Pikiran dan Perasaan dalam bersyukur yang berkualitas nikmat, maka tak perlu heran jika setiap hari latihan bersyukur Anda sepertinya semakin tidak mudah. Sebab dibenturkan oleh berbagai fakta yang sulit untuk disyukuri.

Itu sebabnya, teruslah tetap dalam awareness yang dalam. Dan tetaplah bersyukur dalam sikap yang "melampaui fakta" yang ada, walaupun fakta yang hadir sangat tidak indah atau bahkan sudah begitu sangat indahnya.

Jangan batasi diri kita dalam fakta indrawi, sebab semua keindahan dan kesulitan dunia adalah fana. Salam Syukur Melampaui Fakta...  

Bintang menjadi terang justru ketika ia berani menghadapi kegelapan malam....
itu sebabnya, cahaya terang akan membuatmu semakin terang,
dan cahaya kegelapan akan memperjelas terangnya dirimu..
tetaplah berjiwa bintang
tetaplah bercahaya :)

Buatlah rencana, tapi jangan hobi menganalisa rencana Anda.

Sebaik-baik Rencana Anda maka tetaplah Rencana dari Allah yang berjalan. Sebaik-baik Rencana yang tidak diaksikan akan tetap kalah oleh Aksi yang tidak Anda rencanakan. Karena semuanya sudah dalam rencana-Nya.

Selama Anda berketetapan jadi orang baik, maka DIA akan merencanakan dan memperjalankan kehidupan Anda dalam kebaikan.

Hidupkanlah Rencana Anda, bukan sekedar rencanakan kehidupan Anda.

Dan jadikan rencana terdepan Anda adalah "mengikuti Rencana yang telah dibuat oleh ALLAH".

Darimana kita paham akan Rencana Allah atas kita? Maka, bacalah semua petunjuk dariNya yang bertebaran di alam semesta ini yang dipandu oleh Al-Quran.

Bukan karena TIDAK BAHAGIA lalu kita MENGELUH, tapi karena sering MENGELUHlah kita menjadi TIDAK BAHAGIA.


Bukan karena BANYAK MASALAH lalu kita mengeluh, tapi karena kita hobi MENGELUH maka kita dipantaskan-NYA untuk banyak mendapatkan MASALAH.

Bukan karena TIDAK PUNYA UANG lalu kita mengeluh, tapi karena MENGELUHLAH maka uang enggan mendatangi kita. UANG merasa tidak aman jika bersinergi bersama pakar menegeluh.

Hilangkan keluhan dengan cara bersyukur melampaui fakta yang terlihat. Tidak perlu menunggu fakta yang indah baru Anda bersyukur, tapi bersyukurlah atas semua yang indah-indah maka FAKTA yang indah akan semakin indah dalam keindahan yang begitu indah.

ALLAH MAHA INDAH

Kalau Anda mulai Tegang, maka sadarilah bahwa tubuh Anda diciptakan dari Tanah, Air, dan Ruh. Dimana karena Ruh itu diTIUPkan maka bisa didekatkan dengan "prilaku" UDARA, sebab jika UDARA (Oksigen) beradar baik di tubuh melalui pernafasan yang rileks berarti Ruhaninya dalam keadaan cukup baik, tapi Ruh bukanlah UDARA. Ruh bukanlah Oksigen. Orang yang Ruhaninya terganggu, biasanya pernafasannya tak teratur.

Artinya :

Kalau Anda tegang mungkin Tanah Anda sedang Retak. Tanah Anda sedang membutuhkan Air. Maka Ketika Anda tegang minumlah segelas air putih dan berwudhulah. Kalau masih tegang juga, mungkin air di tubuh Anda kekurangan oksigen, maka tariklah nafas yang panjaaaaang...tahan beberapa detik...lalu hembuskan...sambil ucapkan istighfar dan hamdalah....

 Sumber : Zain Fuad Abdullah (Spiritual Sinergi Semesta (S3))